Tahukah Anda? Yuen Long Terdapat Sebuah Villa Sejak 1980an Tidak Ada Yang Berani Tinggal Di Sana

Sebagian besar orang Indonesia yang tinggal di daerah Yuen Long barangkali tidak tahu di area Wang Chau 橫洲 terdapat sebuah desa bernama Tung Tau Wai Tsuen 東頭圍村.  Desa tersebut memiliki sebuah villa dengan arsitektur Inggris bernama Yu Yuen 娛苑 yang adalah sebuah bangunan bersejarah yang dilindungi oleh pemerintah Hong Kong.  Namun sebagian penduduk Hong Kong beranggapan bahwa villa tersebut adalah sebuah rumah hantu, sehingga sejak tahun 1980an sampai saat ini sama sekali tidak ada penghuninya.

Asal usul villa Yu Yuen

Villa Yu Yuen dibangun pada tahun 1927 oleh seorang pengusaha dermawan Hong Kong etnis Chinese terkemuka di Yuen Long bernama Tsoi Po-tin 蔡寶田.

Sebelum villa ini dibangun, Tsoi Po-tin pernah berjanji kepada Gubernur Hong Kong pada waktu itu yang mempunyai hubungan sangat baik dengan dia yaitu Gubernur Hong Kong ke 17, Sir Cecil Clementi untuk membangun sebuah villa di Yuen Long.  Tujuan membangun villa tersebut adalah untuk tempat penginapan para pejabat Britania Raya sewaktu mereka mengunjungi daerah Yuen Long.  Maka dibangunlah villa ini dengan arsitektur Inggris dan dikelilingi oleh sebuah taman yang besar.

Villa Yu Yuen pernah dirampok

Tsoi Po-tin juga pernah tinggal di villa Yu Yuen ini.  Berdasarkan berita tanggal 2 Agustus 1935 dari sebuah koran lokal bernama 天光報 (tin1 gwong1 bou3), pada tanggal 1 Agustus 1935 pukul 01.00, 6 orang perampok mengenakan baju hitam masuk ke villa tersebut melalui jendela.  Pada waktu itu hanya terdapat Tsoi Po-tin, beberapa pembantu rumah tangga dan ke empat anaknya yang berusia 8-15 tahun di dalam villa ini.  Dalam kejadian ini perampok membawa pergi uang kontan sebanyak HK$1,800 dan berlian senilai HK$400.

Membuka bagian taman yang indah untuk umum pada tahun 1950an

Pada tahun 1950an, area taman mulai dibuka untuk umum agar masyarakat setempat juga dapat menikmati keindahan taman ini.

Di gerbang utama villa Yu Yuen bagian kanan dan kiri terdapat sepasang kata semboyan yaitu "娛覽遠山青人畫；苑環嘉樹紅葉歸。" (yu4 laam5 yun5 saan1 ching1 yan4 wa6, yun2 waan4 ga1 syu6 hung4 yip6 gwai1) yang mempunyai arti kurang lebih adalah tempat yang mempunyai keindahan seperti sebuah lukisan dan dikelilingi oleh pohon yang berdaun merah.  Dari kata semboyan tersebut dapat dibayangkan betapa indahnya taman di villa tersebut pada waktu itu.

Tidak ada penghuni sejak tahun 1980an sampai sekarang

Keluarga Tsoi Po-tin pada tahun 1980an telah pindah dari villa Yu Yuen dan sejak itu tidak lagi memiliki penghuni di villa ini.  Kemudian villa ini dijual ke sebuah perusahaan lokal pada tahun 1991 dan sampai saat ini perusahaan tersebut sama sekali tidak mengembangkan lahan tersebut.

Kantor Purbakala dan Monumen Hong Kong (Antiquities dan Monuments Office) memutuskan melindungi villa Yu Yuen dan pada tanggal 8 Januari 2007 mengkategorikan villa ini sebagai Bangunan Bersejarah Tingkat 1 Hong Kong (Grade I historic buildings in Hong Kong).  Tetapi pada tanggal 17 Mei 2010 kategori diturunkan menjadi Tingkat 2 dan tidak terdapat penjelasan atas kebijakan ini.

Pernah menjadi sebuah lokasi shooting film horor terkenal Hong Kong

Villa Yu Yuen ini pernah menjadi sebuah lokasi shooting film horor terkenal Hong Kong berjudul Rouge 胭脂扣 (yin1 ji1 kau3) yang dibintangi oleh Anita Mui 梅艷芳 dan Leslie Cheung 張國榮.  Film tersebut diluncurkan pada tanggal 7 Januari 1988.

Menjadi sebuah rumah hantu yang ditakuti

Sebuah gedung yang bersejarah sering kali terkait dengan cerita mistis, apalagi telah lama tidak ada penghuninya seperti villa Yu Yuen ini.

Villa Yue Yuen terdapat banyak cerita mistis yang tersebar luas di masyarakat.  Salah satu cerita mengenai lahan tersebut dulunya adalah sebuah tempat penguburan massal, maka lahan ini sebelumnya tidak pernah menjadi lahan pertanian.  Kemudian pada masa Perang Dunia Ke Dua sekitar tahun 1940an, villa tersebut pernah dijadikan salah satu markas komandan tentara Jepang di Hong Kong sekaligus tempat eksekusi para tahanan.  Maka hal-hal tersebut menyebabkan pemilik villa pindah dan sejak itu tidak ada lagi yang berani tinggal di villa ini.

Selain itu, terdapat sebuah cerita mistis yang paling mengerikan yang tersebar luas yaitu cerita 7 pembantu rumah tangga yang meninggal dalam 1 malam di villa ini.

Pemilik villa adalah seorang pengusaha yang sangat kaya dan terkemuka, maka pada jaman itu memiliki banyak istri, tetapi salah satu istri merasa iri terhadap salah satu pembantu rumah tangga yang disayangi oleh pemilik villa ini.  Kemudian istri tersebut dengan sebuah cara membunuh sekaligus 7 pembantu rumah tangga dengan menjatuhkan mereka di kolam yang terletak di sebelah villa.  Tidak lama kemudian pemilik villa dan keluarga pindah dari villa ini.

Namun demikian, sebagian besar penduduk di desa Tung Tau Wai Tsuen tidak pernah mempunyai pengalaman mistis ketika melewati villa ini.  Namun demikian, sebagian penduduk juga berkata terkadang mendengar teriakan atau tangisan seorang wanita ketika melewati villa ini.  Sebagian dari mereka juga melihat seorang wanita dengan baju putih berjalan di villa lantai 2.  Namun hal-hal tersebut kemungkinan juga adalah ulah dari anak-anak muda yang sedang bermain di sana.

Yang pasti, penduduk di desa tersebut tidak mau mengunjungi villa ini.  Bagi yang tidak percaya villa tersebut terdapat kejadian mistis, suasana villa tersebut sangat angker dan memberikan kesan yang sangat menyeramkan.